Jabartren.id – BANDUNG – Aliansi Mahasiswa Indonesia menggelar aksi solidaritas di kawasan Braga, Bandung, Sabtu (14/12/2024), untuk menentang tuduhan yang menyebut Polri sebagai “partai coklat”. Aksi ini menjadi wujud dukungan terhadap institusi kepolisian di tengah polemik yang beredar.
Ketua Aliansi Mahasiswa Indonesia, Indrajidt Rai Garibaldi, mengungkapkan keprihatinannya terhadap isu tersebut. Ia menduga tudingan itu mencuat sebagai dampak dari pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
“Cap ‘partai coklat’ terhadap Polri adalah fitnah yang mencoreng nama baik institusi. Tuduhan seperti ini merendahkan kehormatan Polri yang sudah bekerja sesuai amanat Undang-Undang,” tegas Rai.
Menurutnya, Polri memiliki peran vital dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Mereka juga aktif dalam pemberantasan kejahatan serta memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar.
“Bayangkan jika sehari saja tanpa kehadiran polisi, negara ini bisa kacau. Karena itu, kami dari 30 universitas yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia bersatu untuk mendukung Polri,” ujar Rai di tengah aksi.
Ia juga menyebut tuduhan “partai coklat” sebagai bentuk penghinaan terhadap konstitusi dan hukum yang berlaku. Aliansi tersebut mendesak pihak-pihak yang menyebarkan isu tersebut untuk segera menghentikannya.
“Kami mengutuk keras siapa pun, termasuk partai politik, yang melontarkan tuduhan bahwa Polri adalah partai coklat,” tutup Rai dengan tegas.